KENDAL – Lembaga Pemasyarakatan Terbuka Kendal pada tahun 2022 mendapatkan belanja modal pembangunan rumah komposter. Rumah komposter ini nantinya digunakan sebagai sarana memberikan keterampilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui pembinaan kemandirian. Disamping itu, rumah komposter ini juga diperlukan dalam rangka penerapan sistem pertanian terpadu yang menjadi program unggulan Lapas Terbuka Kendal sebagai Lapas Produktif.
Kepala Divisi Administrasi (Kadivmin) Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, Jusman, didampingi Ketua Unit Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Setwil Jawa Tengah, Hazmi Saefi melaksanakan monitoring dan evaluasi pembangunan rumah komposter Lapas Terbuka Kendal, Senin (17/10/2022).
Menyambut kehadiran Kadivmin, Kalapas Terbuka Kendal, Rusdedy menyampaikan, bahwa jangka waktu penyelesaian pembangunan rumah komposter sesuai dengan kontrak selama 120 hari.
Kegiatan pembangunan dimulai pada tanggal 09 Juni 2022 dan berakhir pada tanggal 06 Oktober 2022. Alhamdulillah proses berjalan lancar dan progress pembangunan 100% pada tanggal 12 September 2022, lebih cepat dari jangka waktu yang tertuang dalam kontrak, ” papar Rusdedy.
Pada kesempatan tersebut kalapas terbuka kendal, Rusdedy juga menjelaskan terkait sistem pertanian terpadu yang digagas.
“Lapas Terbuka Kendal mengintegrasikan pembinaan kemandirian di bidang pertanian, perikanan dan peternakan. Sebagai informasi, hasil pertanian seperti jagung sudah kita olah untuk pakan ternak, kemudian limbah dari pertanian dan peternakan akan digunakan untuk industri kompos dan biodigester, ” terang Rusdedy.
Menanggapi positif, Kadivmin memberikan apresiasi atas pembangunan rumah komposter yang berjalan lancar dan dapat terselesaikan sebelum jangka waktu yang ditetapkan. Kadivmin Jusman juga menyampaikan harapan, pembinaan kemandirian yang dilaksanakan Lapas Terbuka Kendal dapat menghasilkan produk-produk yang berkualitas sehingga mampu meningkatkan target Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
(N.Son/***)